|
My Stage World is one of part of DUNIA INDRA (INDRA'S WORLD) |
|
off air LET'S DANCE GLOBAL TV |
|
Pandu Meet & Great and Konser PAS Band |
Setiap
pribadi pasti memiliki hasrat terbesar
dalam dirinya yang membuatnya selalu bersemangat untuk melakukannya. Entah itu
Hobby, atau hanya sekedar senang, kemudian menjadikan sebuah hal sebagai passion
terbesar dalam dirinya. Seperti sahabat dan saudara saya yang bernama Erikson –
yang sangat gemar mendaki gunung, bisa jadi lebih dari 20-an gunung ia telah
taklukkan. Dan di setiap pencapaiannya mendaki tersebutlah terdapat kepuasan
batin yang tak tergambarkan bahkan tak bisa di takar dengan nilai rupiah
sekalipun.
Nah,
berkenaan dengan passion atau hasrat terbesar saya, bisa jadi kegiatan atau
dunia panggung, berbicara di depan audience, bernyanyi, didengar,
ditepuktangani adalah sesuatu yang menjadikan gambaran jelas di benak bahkan
menjadikan sebuah tantangan diri. Menengok kebelakang, dalam perjalanan saya di
dunia panggung. Saya pun telah cukup kenyang menjajal beragam jenis dan ukuran
panggung, mulai dari hanya sepetak kain
atau space yang di jadikan center of meeting point atau panggung
tanpa rangka hingga panggung megah dengan tambahan dekorasi lebih dari 500 ribu
watt cahaya lighting. Kilatan beragam warna cahaya, hembusan gun smoke
yang membahana, teriakkan audience yang terpancing dengan ucapan persuasive
yang saya sampaikan, atau kesediaan penonton bernyanyi bersama saya ketika diri
ini mendendangkan lagu. Kesemuanya menjadi sebuah satu kesatuan utuh yang tak
terperikan lagi. Tak ada tandingnya passion yang terlukis jelas dalam
benak dan kemudian terimplementasi menjadi sebuah hal nyata.
|
Singing on Stage |
|
Pandu Games Interactive with Audience |
|
Singing Perform on stage with Band |
|
on big Stage with Big Event |
|
Middle stage with Middle Event |
|
Small Stage on Small event |
Tampil
di panggung, tentu telah sejak lama saya lakoni. Sejak awal almarhumah Mama
‘menceburkan’ saya dalam dunia perlombaan. Panggung demi panggung perlombaan
kerap saya jajal. Mulai dari perlombaan menyanyi, deklamasi, puisi, pantun,
pidato, drama musical, opera, teater, tarian dan sebagainya. Saat SMA saya telah terlibat dalam beragam perlombaan yang kemudian menjadi awal saya menguatkan mental berada di atas panggung. Sejak kelas 3 SMA saya benar benar menjadikan pekerjaan 'dunia panggung' sebagai bagian dari mencari uang tambahan. Saya masih
ingat bagaimana adrenalin terpacu bersama kekuatan degum jantung yang
terus berdetak kencang saat moment menaiki tangga panggung terjadi. Dentuman
dada semakin bergolak hebat ketika seruan penonton membahana dan di tambah
kilatan lampu yang terasa ‘menampar’ wajah dengan sengatan tak bersahabatnya.
Tapi itu hanyalah hal kecil yang terjadi di awal. Tantangan selanjutnya adalah
melakoni hal yang sesungguhnya di atas panggung. Terkadang dalam sikap
professional sebagai penampil saya sering bermanipulasi dalam tugas yang di
emban. Tak semua tugas yang saya lakukan tersebut sepenuhnya saya amini dalam
hati. Tak semua yang saya pertunjukkan di hadapan audience adalah hal
yang sebenarnya terjadi dalam diri. Ketika
diri ini lelah, down, dan terkena masalah bukan hal yang tepat
untuk menunjukkannya di depan banyak orang di atas panggung tetapi bukan hal
yang baik pula jika saya mengurungkan tugas yang telah di bebankan pada saya
atas kesanggupan saya sebelumnya.
Dunia
panggung, adalah sebuah seleksi paling adil dan jujur di dunia ini. Bayangkan,
seorang penampil tidak akan bisa mengulangi penampilannya ketika ia melakukan
kesalahan barang sekecil apapun. Sama halnya dengan seorang MC yang bisa jadi
masih dapat berkelit ketika terjadi kesalahan yang tidak terlalu fatal on
stage. Tapi seorang penyanyi tak akan bisa mengulang lagunya ketika ia
melakukan kesalahan nada atau fals dalam
menyanyi. Begitulah kehidupan panggung yang sangat keras. Tak semua orang mampu
berdiri di atas panggung sebuah acara dimana seluruh mata memandang dan
menyimak apa yang di suguhkan. Para penampil penampil hebat akan sangat mudah
menguasai massa. Dan pasti tak semua penampil bisa memegang seluruh kendali
atau control massa dengan baik dan tepat. Tak semua penyanyi bersuara
indah menyenangkan untuk di simak, tapi tak pula penyanyi bersuara biasa saja
bisa di lewatkan jika ia bisa membawakan lagu dengan baik. Semua ada seleksi
secara alamai. Audience adalah juri yang paling adil se-adil-adil-nya
tanpa adanya sogokan dari manapun. Seorang penampil seperti saya tentu bukan
sebuah hal yang istimewa. Banyak yang jauh lebih tampan dan berfisik sempurna
jauh dari apa yang saya miliki. Tapi saya sangat bersyukur dengan semuanya.
Dengan bentuk dan ukuran fisik yang biasa ini lah justru saya bisa menjajal
banyak panggung akbar dan berharga ketimbang rekan rekan saya yang berprofesi
sama dengan saya dan memiliki penampilan fisik yang jauh lebih baik dari saya
pula. Mengapa ?, saya pun tak tahu. Bisa jadi faktor hoki.
Merunut
dari apa yang saya pernah alami, sejauh ini saya cukup lega atas pengalaman
saya dalam dunia panggung. Pengalaman
demi pengalaman berada di panggung besar, event akbar, bersama pelaku seni dan
penampil hebat lainnya se-jagat hiburan bahkan di direct dan di sokong oleh
team work pelaksana event yang handal adalah sebuah kehormatan
bagi saya.
|
With NONI CHIRILDA - My Partner MC on Stage Art and Cultural Event in Jakarta |
|
with LULA KAMAL - my Partner MC on stage event GEBYAR PESONA LAMPUNG in Jakarta |
|
Presenting Lampung Art and Cultural on Stage in BATAM |
|
with Local Host on Tong Tong Festival - Den Haag - Amsterdam 2009 |
Tampil
di beragam event pernikahan entah sebagai penyanyi kawinan atau memandu acara
resepsi yang di hadiri banyak kalangan. Tampil di event besar berskala nasional
bahkan internasional ; Tong Tong Festival yang di selenggarakan di Den Haag –
Amsterdam, Pertunjukan Cultural Art of Lampung
di Negara Swiss, Belgium dan Paris. Perform di World Travel Fair di Seoul – Korea
Selatan, Event Taipei International Travel Fair – di Taipei – Taiwan, Sumatera
and International Culture Expo di Singapore, Hongkong, dan India. Belum termasuk kehormatan saya ketika
menyanyi di depan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di acara peresmian Kapal
Jatra III. Memandu Konser dan event Musik
para Musisi Musisi hebat baik di Lampung maupun di beberapa Kota di Indonesia. Memandu
beragam acara pemerintahan di Bandar Lampung dan tentu menjadi bagian event event
besar dalam skala Provinsi maupun level Nasional.
|
Host of Cultural, Art and Tourism of Lampung on Taipei International Travel Fair |
|
Singing Lampungnes Songs at World Korea Travel Fair |
|
With Mr. Sapta Nirwandar | | | | | | | | | | | | | | one of my Greatest Achievement is got The Winner of Folklore Performance Award from KOREA government |
|
Singing Lampungnes Songs, event Korea World Travel Fair |
|
on the other day, being Spoke Person of Bandar Lampung Art, Culture and Tourism on Korea World Travel Fair |
Dari
beragam kesempatan dan pencapaian yang saya raih dan dapatkan tentu tak membuat
saya berhenti untuk terus berhasrat ada di atas panggung pertunjukan yang jauh
lebih besar, lebih megah dan lebih menantang lainnya. Saya tentu tak pernah
berhenti memasang passion saya dalam diri dengan beragam keinginan yang
tentu saja merupakan bagian dari semangat saya yang seperti melecuti diri saya
setiap hari. Tampil di panggung dan bertugas menghibur banyak orang yang hadir
adalah sebuah kesenangan yang tak tergambarkan dengan ungkapan kalimat bahkan
dengan nilai rupiah sekalipun. Kepuasan saya ketika audience me-respon
apa yang saya suguhkan dan kemudian pihak penyelenggara memberikan kalimat suka
dan puas dengan apa yang terjadi terhadap event yang mereka buat dengan
melibatkan saya adalah sebuah pencapaian tersendiri. Di balik semua itu, keinginan saya untuk terus
dapat me-Regenerasi diri adalah sebuah passion diri yang jauh lebih kuat dari
pada diri sendiri. Tergambar jelas bahkan telah ter-rencana dalam diri bahwa
suatu saat ada banyak sosok sosok daerah yang jauh lebih sukses dari saya.
Keinginan agar siapapun saat ini yang meniti karier di dunia panggung dapat
menekuninya dengan maksimal agar mendapat pengalaman sekaligus pembelajaran terbaik
dalam ber-proses kedepan. Berbagi pengalaman dan menjadi coach langsung
bagi rekan rekan Muli Mekhanai Kota Bandar Lampung yang berminat jadi MC,
Penyanyi atau Stage Performance kini lama kelamaan menjadi sebuah hal yang saya
anggap sebagai proses saya meng-Kloni diri dan melakukan re-generasi
kedepannya. Karena dunia panggung butuh dari banyak sosok handal yang lama kelamaan
tua, dan saya lebih memilih berada di
balik sosok sosok baru yang segar yang kelak akan menjadi sosok yang jauh lebih
baik dari saya. Bismillah.
Kereeeen, dan aku baru.
BalasHapusPantesan lancar banget ngocolnya.
Salam kenal lagi, deh mas Indra...seneng bgt bisa kenal mas Indra ^^
Thanks Melly
BalasHapus