 |
| Sunrise sepanjang pelayaran Pesisir Teluk Lampung |
Ketertarikan saya pada pesona Matahari Terbit dan Matahari tenggelam jauh sebelum saya menyimak dua film apik dan cukup berkesan berjudul Before Sunset dan Before Sunrise (2004), kedua film tersebut dibintangi oleh aktor Ethan Hawke dan aktris Julie Delpy. Film berProgress dinamis meski di bintangi oleh pemeran yang sama tanpa banyak melibatkan pemain tambahan lainnya tapi memberi pelajaran berharga tentang perjuangan hidup, cinta dan kesetiaan.
Bagi saya, moment matahari terbit dan matahari terbenam - familiar di sebut Sunrise dan sunset adalah dua moment penting dalam hidup. Bagaimana tidak, Sunrise menghadirkan harapan akan hari baru. Setiap kemunculannya, Sunrise senantiasa memberi semangat dan optimisme dalam berjuang mengarungi kehidupan yang terhidang dalam bentangan waktu kedepan, sedang Sunset adalah moment bersyukur atas segala aktivitas yang telah atau belum sempat terselesaikan. Meski kadang harapan tak sampai tapi percayalah bahwa sunset memberi waktu pada tubuh manusia untuk berfikir, berencana dan merefleksi diri pada suasana senja dan balutan malam yang misteri.
 |
| Photo By . bang Rendra - wajah wajah Lega setelah menunggu kehadiran Sunrise di Pulau Balak |
 |
| Sunset di area Pulau Balak |
Terkadang kita lupa bahwa Sunrise dan Sunset adalah sebagian kecil dari simbol keagungan dan kedigdayaan sang Pencipta akan kuasa Nya pada Langit dan Bumi. Sebagaimana warna warna yang tercipta ketika Sunrise dan sunset hadir di hadapan kita. Bagaimana guratan guratan warna nan menakjubkan yang tak ayal membuat diri ini ingin mengabadikan warna abadi nan nyata tersebut.
Bersama Sunrise, segunung harapan terpanjat, segudang do'a do'a teriring berharap dapat di ijabah oleh sang pencipta. Bersamaan dengan Sunrise lah semangat terpatri sejak pagi. Sejak sujud tertunduk dalam untaian puja puji sang ilahi. Bersama Sunset, ada kesabaran pada diri akan segala pencapaian yang mungkin belum bisa maksimal karena sebagai individu yang memiliki banyak kekurangan dan kealphaan.
0 comments :
Posting Komentar