Bagai
menjadi suatu kewajiban, tak lengkap rasanya bila pelesiran tanpa
kulineran. Terlebih ada sensasi berbeda bila menjajal citarasa khas kawasan
yang ditandangi. Saya sendiri, tak pernah
sanggup menolak kelezatan citarasa nusantara.
1.
NASI BALAP PUYUNG
Seporsi nasi balap puyung seolah jadi
keharusan bagi saya jika tiba di Mataram, Lombok. Bagaimana tidak, sajian yang
terdiri atas nasi putih, suwir ayam bumbu pedas, sayur buncis, suwir ayam
kering, plus kacang dan kedelai goreng ini langsung dapat di temui pada warung
makan yang tak jauh dari lokasi Bandara.
Banyak kisah yang menyebutkan mengapa
hidangan ini disebut nasi balap. Menurut
seorang penjaja Nasi Balap di Bandara menyebutkan dahulu nasi ini dijual
keliling menggunakan sepeda di kawasan desa Puyung kabupaten Lombok Tengah,
dimana si pembeli terkadang harus mengejar di penjual. Aktivitas pembeli
berlarian mengejar penjual itulah yang kemudian disebut nasi Balap Puyung.
Rp. 20.000 ( 1 porsi nasi Ayam Balap
Puyung lengkap)
Ayam Taliwang |
2.
AYAM TALIWANG
Sajian ayam bakar berbumbu ini benar
– benar khas. Belum ke Lombok rasanya
bila belum menyantap Ayam Taliwang. Sajian
kuliner yang menurut saya kaya rasa. Karena memiliki paduan beragam bumbu yang menjadikannya
istimewa. Racikan rempah khas Nusa
Tenggara Barat. Pemilihan jenis ayam
kampung berusia muda menjadikan sajian daging ayam taliwang lebih lunak tanpa
lemak. Sesuai namanya, Ayam berlumur bumbu khas
daerah Sasak – Lombok ini berasal dari desa Karang Taliwang. Tepatnya di daerah
Cakranegara. Jadi pastikan bila ke
Lombok menjajal sajian ayam gurih dengan bumbu pedas ini. Jaminan citarasa yang sensasional. Terlebih
bagi penyuka citarasa pedas. Harga Rp.
25.000 per porsi bisa di santap 2 orang.
Sate Rembiga |
3.
SATE REMBIGA
Sajian kuliner yang juga wajib di
coba bila ke Lombok adalah Sate Rembiga.
Tak seperti sate pada umumnya. Sate Rembiga memiliki ke-khas-an pada
jenis daging hingga bumbu yang menjadikannya istimewa. Daging yang digunakan
untuk hidangan Sate Rembiga adalah
daging sapi jenis has dalam. Sehingga begitu lembut saat disantap.
Terlebih racikan bumbu yang medok campuran cabe merah, kemiri, terasi Lombok,
dan gula begitu meresap pada lapisan
daging setelah melalui proses perendaman sebelum di bakar. Saat mencecapnya,
bersiaplah merasakan nikmatnya daging lembut berbalut racikan rempah nuansa
asam manis. Harga Rp.20.000 perporsi (10
tusuk)
Sate Pusut |
4.
SATE PUSUT
Sajian sate yang juga wajib di nikmati bila ke
Lombok adalah Sate Pusut. Sate ini dibuat dengan melilitkan daging sapi yang
sudah digiling dan dicampur dengan parutan kelapa dan bumbu. Ukuran tusukan satenya lebih besar dari
tusukan sate pada umumnya. Bumbu khas yang meresap ke dalam daging sebelum
dibakar membuat rasa begitu nikmat. Buat pecinta sate, wajib untuk dicoba dan
dijamin ketagihan.
Harga Rp. 20.000,- per porsi (10
tusuk)
Sate Ikan Tanjung |
5.
SATE IKAN TANJUNG
Sate berbahan dasar ikan ini memiliki
rasa yang pedas dan gurih. Berbeda dengan penyajian sate pada umumnya yang
menggunakan saus kacang, sate asal Lombok Utara ini disajikan tanpa menggunakan
saus apapun!. Cita rasanya yang khas membuat sate ikan tanjung menjadi
primadona masyarakat di Lombok. Rasa pedas berpadu dengan daging ikan yang
empuk membuat banyak orang yang mencicipinya ketagihan. Sate Tanjung banyak
dijual di sepanjang jalan di desa Tanjung, kecamatan Tanjung, kabupaten Lombok
Utara, Nusa Tenggara Barat. Terdapat puluhan penjual sate ikan yang tersebar di
kabupaten ini.
Sate Tanjung menggunakan bahan baku
ikan laut segar. Daging ikan segar yang telah dipotong direndam bersama bumbu
rempah yang sudah dihaluskan. Setelah bumbu meresap, daging ikan kemudian
ditusuk dan dilumuri kembali dengan bumbu, sebelum dibakar atas bara api. Tidak
butuh waktu lama membakar sate ini. Cukup menunggu beberapa menit, sate ikan
tanjung siap disantap. Sate ikan memiliki tekstur lembut. Saat dikunyah, paduan
rasa pedas, gurih serta aroma bumbu muncul menambah kenikmatan sate. Dijamin
lezat dan bergizi. Harga Rp.15.000,- (10
tusuk)
Bebalung |
6.
BEBALUNG
Awalnya, saya menduga Bebalung adalah
gulai tulang atau sejenis sup tulang. Sebagaimana namanya di pulau Jawa, Balung
berbarti tulang belulang. Tapi ternyata
dugaan saya salah. Dalam bahasa Sasak,
Bebalung bermakna ‘tenaga’. Sehingga
masyarakat Lombok menganggap setelah menikmati sajian Bebalung akan semakin
bertenaga dan bersemangat. Menarik ya?.
Sajian Bebalung berupa tulang iga sapi
atau kerbau bercampur racikan bumbu berupa cabe rawit, bawang putih, bawang
merah, lengkuas, kunyit dan jahe. Racikan semacam ini disebut masyarakat Sasak
sebagai ragi Rajang. Dalam proses pembuatannya, Tulang Iga yang telah di cuci
dan di potong potong tersebut di rebus hingga matang dan empuk, barulah di
campur dengan racikan bumbu yang telah di tumis terlebih dahulu. Selain hidangan Bebalung, di Lombok banyak
kios yang menjajakan bakso balung.
Seporsi Bebalung seharga Rp. 25.000.
Plecing Kangkung |
7.
PLECING KANGKUNG
Buat pecinta sayur mayur, kuliner
Lombok pun menyuguhkan menu sayuran yang khas. Plecing Kangkung namanya. Berbahan dasar kangkung dan tauge rebus
dengan sambal merah dan butiran kacang
tanah sebagai topping nya. Nuansa segar juga tersaji dalam hidangan plecing
melalui tomat dalam bumbu. Yang unik, penyajian kangkung yang disobek-sobek dan
jenis kangkung sungai bukan kangkung tanam.
Yang membuat istimewa hidangan ini
adalah sentuhan sambal Plecing Lombok nan khas. Paduan cabai dan tomat segar
dengan sentuhan terasi Lombok yang istimewa.
Seporsi Plecing Kangkung Rp.10.000,-.
Urap Khas Lombok |
8.
URAP KHAS LOMBOK
Sajian sayur mayur selanjutnya yang tak kalah
lezat untuk di santap adalah Urap khas Lombok. Apa bedanya dengan jenis urap di
pulau Jawa?. Tentu beda. Perbedaan mendasar pada jenis bumbu yang mengikat
dalam paduan sayur mayur dan bercitarasa sedikit pedas dengan sensasi segar
buah tomat. Sayuran pada sajian Urap Lombok terdiri dari kecipir, bayam, sawi
putih yang telah direbus. Disantap bersama parutan kelapa manis pedas. Harga Rp.
7.000,-/porsi.
Sepat |
9.
SEPAT
Saya berkesempatan menikmati Sepat saat
tandang ke rumah makan yang meneyajikan segala hidangan khas Nusa Tenggara
Barat di kota Mataram. Semula saya fikir Sepat hanyalah hidangan ikan berkuah
semata. Ternyata ada yang unik dari sajian ini.
Jadi sajian Sepat ini berupa ikan laut atau ikan air tawar yang di
bakar. Lalu disajikan bersama kuah yang bercitarasa asam tetapi segar dan
gurih. Dalam sajian Sepat terdapat pula Mikong (kerupuk kulit sapi), terong,
mangga muda, belimbing wuluh sebagai pelengkap.
Lalu ada pula daun aru dan ruku yang
hanya ada di Sumbawa. Karena seyogyanya, sajian Sepat ini berasal dari Sumbawa,
NTB. Sebagai menu wajib kala berbuka
puasa di bulan Ramadan.
Harga Rp.20.000/porsi.
Kue Bantal |
10.
KUE BANTAL
Saya menemukan kue ini saat sedang
berada di kawasan taman wisata Pusuk.
Sama dengan bentuk Lepet yang kerap saya lihat di pulau Jawa. Meski
ternyata masyarakat di pulau Lombok, menyebutnya kue bantal. Alasannya sederhana, disebut kue bantal karena
bentuknya yang mirip bantal, hehehe.
Meski secara bentuk serupa dengan kue
Lepet, Kue Bantal memiliki perbedaan pada isinya. Jika kue Lepet berisi ketan,
kue Bantal berisi kacang merah atau pisang.
Dalam proses pembuatannya, kue bantal berbahan dasar
beras ketan dicampur kelapa muda yang diparut dan sedikit garam dibungkus kecil
dengan janur atau daun aren. Lalu diberi kacang merah atau pisang pada bagian
tengah sebagai isi dari kue bantal. Bungkusan yang telah di isi tersebut
kemudian di kukus hingga matang dan mengembang menyerupai bentuk bantal.
Citarasa gurih dari kue bantal bukan hanya berasal dari ketan tetapi juga dari
parutan kelapa. Sedang kue bantal yang berisi pisang memiliki rasa guruh
bercampur manis. Kue bantal mudah ditemui di pasar-pasar tradisional di Lombok.
Satu ikat Kue Bantal isi 10 buah dibandrol harga Rp.10.000,-
Bila
ke Lombok, Nusa Tenggara Barat jangan lewatkan menjajal beragam kuliner
lezatnya ya. Dijamin suka dan bakal nambah lho.
Noted ; Tulisan ini saya ikutsertakan dalam Lomba 10 foto cerita kuliner dan destinasi Branding Pesona Indonesia
Noted ; Tulisan ini saya ikutsertakan dalam Lomba 10 foto cerita kuliner dan destinasi Branding Pesona Indonesia
semua makanannya menggoyang lidah bang....
BalasHapusAku ke Lombok belum nyobain sebanyak ini kulinernya. :))
BalasHapussiapa tau ke Lombok ye kan .. hehe baca dulu aja ..
BalasHapus